Kamis, 30 Oktober 2008

Panen Mangga Pertama Kali!







Betapa senangnya kita sudah bisa memanen pohon mangga di rumah kita. Sejak di taman pada bulan April lalu, ini mangga yang kali pertama bisa kita unduh! Berapa banyak buah mangga yang bisa trubus, tumbuh membesar, dan matang di pohon? Berapa ya... coba bapak hitung...... wah...lumayan....jumlahnya....1 buah mangga mangga siap makan! Hahaha......

Ya....memang itulah satu-satunya buah mangga kita yang sempat bertumbuh di kerasnya angin menerpa di musim pancaroba, musim yang tak bisa diduga-duga arahnya ini. Seharusnya mulai hujan sejak awal Oktober lalu, sampai hari ini baru 2 kali hujan menerpa tanah kita. Tapi angin keras, sudah menerpa pepohonan kita, sehingga pohon blimbing, pohon ceri, berulang-kali miring terterpa angin keras, dalam 2 bulan ini. Dan bunga-bunga cikal bakal mangga pun, harus rontok dikalahkan angin yang kuat melanda ini.

Syukur ke hadirat-Mu, Tuhan, untuk pohon mangga kami yang sudah mulai bisa dipanen, meski satu biji mangga saja! Kami sambut buah itu dengan ucapan syukur, kiranyan pepohonan ini terus bertumbuh, menjadi kuat, di tengah angin kuat, membesar, dan mampu melindungi kita dari terik panas matahari. Sangat nikmat pada siang hari manakala panas matahari seolah melelehkan kulit kita, sehingga sepoi angin, semilir lembut dedaunan, di depan rumah kita, itu sungguh sangat menentramkan. Terpujilah Tuhan!

0 komentar: