Senin, 13 Oktober 2008

Sudah Kelar Film Yang Bapak Sutradarai . . .

Tanggal 11 Oktober 2008, menjadi hari bersejarah bagi bapak, karena karya film bapak yang pertama di perumahan PPR telah bisa ditonton bersama warga kompleks. Meski ini bukan film pertama yang bapak sutradarai, kelegaan bapak sedikit lebih besar dari pada yang lain. Kenapa, karena bapak bekerja sama dengan tetangga baru - Pak Dion sebagai Cameraman. Karena ada Pak Dion, tetangga kita yang bekerja di perusahaan editing video, bapak termotivasi untuk membuat film bagi warga kampung. Dimainkan oleh anak-anak dan para orang tua yang awam dengan dunia sinematografi, tapi punya semangat besar dan kemampuan lebih dari cukup untuk memproduksi sebuah film independent! Skenario yang bapak buat pun mengalir dari cerita-cerita dan aktivitas kompleks kita.
Waktu yang mepet, hanya 5 hari pengambilan gambar, dan itu pun tidak lebih dari 2 jam setiap harinya, tentu tidak mungkin untuk membuat film besar. Bapak pun memutuskan membuat film semi dokumenter. Film pendek yang semula direncanakan hanya 20 menit, akhirnya jadi dengan durasi hampir 38 menit.
Dan kalian, Raras Gagas, bersama teman-temanmu Bella, Chrisna, Bagas, Abi, dll, adalah bagian penting dalam keaktoran film ini. Kalian lah pemainnya. Hehehe... bapak jadi ingat, dengan naskah dialog pendek yang serba 'dadakan' kalian berusaha menghafal. Ini belum skenario sunggguhan lho, yang perlu adegan dramatis segala. Dan itu kalian mainkan dengan bersusah payah! 'Take' berulang kali. Untung Pak Dion sabar, sehingga pengambilan yang berulang kali itu tidak membuatnya emosional.
Dan itulah hasilnya! Semoga semua warga senang, semua bangga, punya film sendiri. Dimainkan sendiri, dan diproduksi sendiri! Itu adalah hasil dari BERSINERGI antara warga kompleks.
Secara profesional, bapak memang tidak puas, jauh dari puas! tapi bapak tidak memiliki ekspetasi yang sangat dalam. Bapak paham, bahwa ini adalah langkah awal, perlu dievaluasi dalam banyak hal, perlu ditingkatkan dalam segala segi. Ini.... sudah cukup untuk konsumsi tingkat RT kita. Tapi ingat, untuk waktu berikutnya kalian harus siap bermain lebih bagus. Kenapa? Karena sebenarnya bapak gak suka, jika sebuah produk, meski hanya untuk acara RT lalu dimainkan dengan standar minimal! Bapak ingin film produksi berikutnya, meski ditanyangkan untuk acara 17-an tahun 2009, film itu harus bagus! Dan dibikin dengan serius!
Dirancang jauh-jauh hari, dikemas dan diorganisasikan lebih solid dan sistematis!
Oke, anak-anakku, kalian telah berupaya bermain dengan baik, Mbak Raras sudah lumayan baik menghafal dalam itungan detik, meski untuk ekspresi perlu latihan lebih banyak lagi. Gagas sudah mencoba bermain dengan alami! Tingkatkan terus keberanian kalian untuk tampil di depan kamera. Doakan bapak bisa membuat skenario film anak yang edukatif dan atraktif untuk tahun depan! Kiranya Tuhan mendengar doa kita.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Lihat dong, Bang, filmnya.... ;D